Subscribe:

Pages

Rabu, 14 Desember 2011

Tanda-tanda Stroke Tampak Di Biji Mata

Inilah Tanda-tanda Stroke Tampak Di Biji Mata

Sebagian besar penderita penyakit stroke tidak berhasil di selamatkan, stroke dapat menyerang siapa saja dan kapan saja. Tidak banyak orang mengetahui tentang gejala dan penyebab penyakit stroke, sehingga penderita penyakit stroke semakin meningkat. Adapun untuk tanda-tanda penyakit stroke dapat diketahui dari biji mata, seperti yang telah di kutip dari sebuah artikel dengan judul Tanda-tanda Stroke Tampak Di Biji Mata (http://www.gne-biz.com/indonesia/article/mata3.php)

Simaklah Berikut Salah Satu Tanda-tanda Stroke Yang Bisa Di Ketahui

Melbourne, Berbagai risiko penyakit seperti diabetes dan hipertensi bisa dilihat dari kondisi retina mata. Kini, metode yang sama juga bisa digunakan untuk memperkirakan kemungkinan stroke dan kerusakan yang menyertainya termasuk demensia (pikun).

Caranya adalah dengan mengamati kondisi pembuluh darah kecil di retina (biji mata), yang posisinya tampak di bagian depan bola mata. Adanya perdarahan atau kebocoran di bagian tersebut sejak lama dikaitkan dengan risiko diabetes dan hipertensi.

Sebuah penelitian di Australia mengungkap, gejala yang dikenal juga sebagai retinopathy itu ternyata berhubungan dengan mini-stroke. Seseorang yang mengalami retinopathy memiliki risiko 2-3 kali lebih besar untuk mengalami mini-stroke.

Mini-stroke merupakan penyumbatan pembuluh darah dalam area kecil di otak. Meski ringan, penyakit yang disebut juga infark otak ini dalam jangka panjang bisa memicu stroke yang sesungguhnya atau bahkan disertai kerusakan lain seperti demensia atau pikun.

Penelitian yang digagas oleh Centre for Eye Research Australia (CERA) ini tercatat terobosan penting dalam menangani mini-stroke. Sebab hingga saat ini, teknologi Magnetic Resonance Imaging (MRI) baru bisa mendeteksi kerusakan akibat mini-stroke tanpa dapat mengidentifikasi gejala awalnya.

“Mini-stroke sebenarnya merupakan peringatan awal dari kerusakan otak yang lebih parah, namun kami ingin mengetahui tanda-tandanya lebih awal lagi agar pencegahan bisa dilakukan lebih optimal,” ungkap Dr Ning Cheung dari CERA, seperti dikutip dari Ninemsn, Rabu (11/8/2010).

Menurutnya, retinopathy merupakan cara yang unik dan tidak merusak (invasif) untuk melihat kondisi kesehatan otak. Karena mudah dilakukan, ia berharap cara ini bisa membantu memaksimalkan upaya pencegahan stroke dan demensia.

Untuk mencegah dan mengobati penyakit stroke anda bisa baca artikel kami selengkapnya silahkan Klik Pengobatan penyakit stroke.

Artikel Terkait :

0 komentar:

Posting Komentar